(28/2). Untuk yang
kesekian kalinya Palang Merah Belgia dan PMI Pusat melaksanakan pertemuan dan
kunjungan kerja ke markas PMI Kab. Banjar pada senin siang 25 Februari 2013.
Pertemuan tersebut membahas tentang program yang sudah terlaksana di Kab.
Banjar.
Suasana Penyambutan |
Perwakilan IFRC di Indonesia Wayne Ulrich & Ketua PMI KAb. Banjar Beserta Relawan |
Kunjungan
tersebut disambut ketua PMI Kab. Banjar Dr. ( HC ) H. Mawardi Abbas, S. Sos,
hadir pula wakil ketua I H. Pangeran Chairiansyah, MM, wakil ketua II Drs. H.
M. Yuseran YA’cub, wakil ketua III Drs. H. Djamhuri, wakil ketua IV Drs. H.
Sunarto, wakil ketua V dr. H. Eko Subiyanto, Bsc, Dedi Kurniadi, S.Km, MM, Anton Suhendro, S.Pd, Ir. Hj. Noor Camelia Jazouly, jajaran pengurus, Kepala Markas, Staf & Relawan PMI Kab.
Banjar.
Nampak hadir
dalam kunjungan tersebut perwkilan
kantor pusat Belgia ( CRB ) Julie Roegiers dan Simonetta Risaio, perwakilan dari
IFRC di Indonesia Wayne Ulrich, perwakilan CRB di Indonesia Wiilliam Halder dan Emilda Yusuf, serta
beberapa staf divisi Penanggulangn Bencana
PMI Pusat salah satunya Deasy
Sujatiningrani.
Foto Bersama Perwakilan IFRC di Indonesia, Palang Merah Belgia, PMI Pusat & PMI Kab. Banjar |
Dr. ( HC ) H.
Mawardi Abbas, ketua PMI Kab. Banjar, merasa mendapat kehormatan karena Kab.
Banjar merupakan lokasi tempat proyek bantuan dari Palang Merah Belgia. ‘’
Tidak hanya merasa bergembira, berbahagia dan merasa bangga seta mendapat
kehormatan karena Kab. Banjar sebagai lokasi tempat proyek bantuan dari Palang
Merah Belgia dan dikunjungi langsung oleh yang bersangkutan’’. Ujarnya.
Sementara itu,
salah satu staf Penanggulangan Bencana PMI Pusat, Deasy Sujatiningrani, menilai
PMI Kab. Banjar selama menerima bantuan program, mengalami peningkatan setiap
tahunnya. ‘’ PMI Kab. Banjar sudah beberapa kali menerima bantuan program, dan
selama menerima bantuan program mengalami peningkatan setiap tahunnya, tidak
hanya dari SDM nya tapi kapasitas PMI baik dari pengurus, relawan dan staf
mengalami peningkatan’’. Ujarnya.
Ditambahkannya,
apa yang sudah didapat PMI Kab. Banjar bisa tetap dilanjutkan programnya
walaupun tanpa ada pendanaaan dari donator. Ia beharap juga tidak hanya kab. Banjar saja yang mengalami
peningkatan terkait pengurangan resiko bencana tapi juga di Kab/kot a lainnya
yang belum memahami pengurangan resiko bencana.
Dalam kesempatan
tersebut juga dilaksanakan demonstrasi
pertolongan pertama pada musibah kecelakaan lalu lintas yang dilakukan oleh
relawan PMI Kab. Banjar. Kujungan diakhiri dengan penyerahan
kenang-kenangan dari PMI Kab. Banjar
kepada Palang Merah Belgia dan PMI
Pusat.